SISTEM PERSEDIAAN DAN PENGENDALIAN STOK OBAT MENGGUNAKAN METODE SCM-LOT SIZING PADA APOTEK
Sari
Supply Chain Management (SCM) merupakan suatu konsep menyangkut pola pendistribusian produk secara optimal. SCM juga merupakan sebuah metode atau pendeketan integrative untuk mengelola aliran produk, informasi, dan uang secara terintegrasi. Apotek Sentosa merupakan salah satu apotek yang mana apotek ini memberikan pelayanan resep dokter, menyediakan persediaan obat. Bagi perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan tentu harus memiliki suatu sistem persediaan yang berguna untuk mengelola persediaan obat pada apoteknya. Masalah lainnya dapat berupa kehabisan stok obat dalam setiap periode bulannya, dikarenakan banyaknya permintaan dari konsumen, serta sering terjadinya persediaan yang menumpuk dan berlebihan yang dapat menyebabkan terjadinya kadaluarsa pada obat yang ada. Dari masalah diatas maka diperlukannya sebuah sistem yang dapat membantu perhitungan dan pengendalian dari ketersediaan obat. Dengan dibuatnya sebuah sistem dengan menggunakan SCM dan dibantu dengan metode Lot Sizing khususnya Economic Order Quantity (EOQ) dan didukung Reorder Point (ROP) untuk menentukan berapa obat yang harus dipesan dan kapan harus melakukan pemesanan, maka diharapkan dapat mengendalikan stok dan menghindari penumpukan obat di Apotek Sentosa.
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
JPDF: Jurnal Penelitian Dosen FIKOM (UNDA)
Gedung Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Darwan Ali, JL. Batu Berlian, No. 10, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, 74322

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.




